Berau, Kaltim (ANTARA) - Tim Search and Rescue (SAR) gabungan dari berbagai unsur di Kabupaten Berau, Kalimantan Timur, hari ini kembali melanjutkan pencarian terhadap seorang warga atas nama Ayong, laki-laki, 53 tahun, yang hilang setelah diterkam buaya saat berada di jamban di tepi sungai.
Peristiwa ini terjadi di dekat rumah tinggal Ayong, yakni di RT 01, Kampung Kasai, Kecamatan Pulau Derawan, Kabupaten Berau. Saat itu korban sedang di jamban di tepi sungai, pada Minggu malam, 15 Juni 2025, pukul 22.15 Wita.
"Kejadian tersebut disaksikan oleh warga setempat bernama Coki, yang kemudian teriak minta tolong dan melaporkan ke masyarakat sekitar," kata Koordinator Tim Rescue Unit Siaga SAR Kabupaten Berau Sarifuddin di Pulau Derawan, Kaltim, Selasa.
Menurutnya, laporan diterima oleh Unit Siaga SAR Berau pada Senin, 16 Juni 2025 pukul 14.10 Wita, dari pelapor bernama Agustin.
Tim Rescue langsung bergerak menuju lokasi kejadian dengan estimasi jarak 77,4 km arah timur dari Unit Siaga SAR Berau dan waktu tempuh sekitar 1 jam 45 menit.
Tim tiba di lokasi kejadian pada pukul 16.05 Wita, langsung melakukan koordinasi dengan unsur potensi SAR setempat, dilanjutkan melakukan pencarian dalam radius 1 km dari lokasi kejadian.
"Namun hingga pukul 18.00 Wita kemarin hasil pencarian masih nihil. Operasi dihentikan sementara dan dilanjutkan hari ini, Selasa 17 Juni, pukul 07.00 pagi," katanya.
Ia menggambarkan, suasana lokasi, yakni kondisi di lapangan cukup menantang karena arus sungai yang deras, ditambah dengan keberadaan buaya di sekitar lokasi yang bisa saja mengancam anggota tim.
Namun pihaknya tetap berkomitmen untuk terus melakukan pencarian secara maksimal bersama unsur potensi SAR yang turut membantu seperti Polair dan lainnya.
"Berbagai unsur hingga masyarakat sekitar terlibat dalam operasi pencarian ini. Sementara faktor penghambat utama adalah kondisi arus sungai yang deras dan adanya buaya di sekitar lokasi pencarian," ujar Sarifuddin.